Chip Grafis 3D/2D Masa Depan

Last updated: 09 January 1999

3Dfx Voodoo3 - 3Dlabs Permedia 3 - Intel Portola - Intel Coloma - Matrox G300 - NEC/Videologic PowerVR2 - NVIDIA Vanta - NVIDIA TNT 2 - NVIDIA NV10/NV20 - Rendition/Micron V4400E - S3 Savage3D 2


Semua produk (chips) yang disebut dibawah ini masih dalam tahap pra produksi/pra rilis sehingga belum diluncurkan/release ke pasaran. Nama/spesifikasi/feature/harga/waktu rilis dari produk2 dibawah masih dapat berubah sewaktu-waktu dan belum tentu sama dengan produk final yang akan dipasarkan. *Anggaplah semuanya sebagai spekulasi ringan tentang masa depan chip grafis :-)


V3chip.gif (7130 bytes)3Dfx ( Voodoo3 3000*, Voodoo3 2000* ) *pre-release
Plans to release: Q2 1999 (May/June)

Chip Voodoo3 akan berukuran die 0,25 micron dengan 8,2 juta transistor (bandingkan Pentium II 5,7 juta transistor), jalan pada clock 183MHz (V3 3000). Sepintas terlihat spesifikasinya, hampir sama dengan Voodoo Banshee, dan tidak se-hot seperti yang diramalkan banyak orang. Yang berbeda dari Banshee adalah kemampuan Voodoo3 melakukan single pass multi texturing dengan 2 buah TMU seperti di Voodoo2. Voodoo3 tidak memiliki sesuatu yang benar2 baru dalam hal 3D feature yang ditawarkan, ± sama saja dengan Voodoo2. Voodoo3 masih tidak bisa melakukan 32-bit external/final color 3D rendering, masih tetap menggunakan 16-bit Z-buffer bukan 24/32-bit, V3 adalah satu2 nya chip 3D masa depan yang tidak bisa melakukan kedua hal peningkat kualitas 3D image ini. Yang masih dipertahankan dari V2 pada V3 termasuk masih digunakannya tipuan software untuk feature bump mapping. Tom dari Tom's Hardware mengatakan Voodoo3 versi awal yang dilihatnya di Comdex '98 menghasilkan 3D image quality yang bagus, jelas dibawah nVidia RIVA TNT ataupun Matrox G200, tapi setidaknya lebih bagus daripada Voodoo2.

Lalu apa yang berbeda dari Voodoo3 ini? Fokus utama 3Dfx dalam pengembangan Voodoo3 adalah untuk speed bukan image quality, bagi mereka angka 60fps dalam game adalah minimum, kurang dari itu tidak memberi gaming experience maksimal. Angka2 fill rate 366 MTexels/sec dan 7 Mtriangles/sec adalah bukti kecepatan 'super' Voodoo3 (tertinggi saat ini!). Saat ini hanya 2X Voodoo2 (SLI) yang mencapai raw performance hampir sama yaitu 360 Mtexels/sec. Pada V3 kemampuan setinggi ini tidak lagi dibatasi resolusi 3D 1024X768 seperti pada Voodoo2 SLI/Banshee, Voodoo3 bisa 3D sampai resolusi 1600X1200 atau lebih. Beda dengan Voodoo graphics dan Voodoo2, ternyata Voodoo3 sementara ini tidak direncanakan untuk bisa dirangkai secara SLI.

Pengujian dengan chip versi awal yang lebih lambat (160Mhz) dan driver yang sangat awal memperlihatkan hasil yang menakjubkan. Kecepatan 3D Voodoo3 awal pada resolusi diatas 1024X768 hampir 2X apa yang diberikan RIVA TNT. Sharky Extreme menguji dengan Pentium II 450, game Quake II pada resolusi 1600X1200, memakai Voodoo3 awal menghasilkan 32fps sedangkan nVidia RIVA TNT 'hanya' 18fps. Voodoo3 yang akan diluncurkan nanti dengan clock 183MHz dan driver yang lebih matang akan lebih cepat 20-35% dari Voodoo3 versi awal yang diuji sekarang. 3D performance Voodoo3 awal dengan resolusi dibawah/sama dengan 1024X768 kira-kira setara 2 Voodoo2 (SLI).

Salah satu kelemahan Voodoo2/Banshee yang masih melekat pada Voodoo3 yaitu tidak mendukung AGP texturing (DIME), ini berlawanan dengan hampir semua chip masa depan lain. 2D engine yang dimiliki Voodoo3 hampir identik dengan Banshee, tentunya dengan penyempurnaan2 misalnya: sekarang fasilitas TV-out diharapkan bisa bekerja (Banshee tidak bisa); RAMDAC yang lebih tinggi 350MHz (V3 3000) dan 300MHz (V3 2000), tidak ada chip lain yang diumumkan punya RAMDAC secepat ini; RAMDAC tinggi memungkinkan resolusi yang juga ultra tinggi 2048X1536 @75Hz; dukungan LCD yang disebut LCDfx. Dukungan DVD acceleration Voodoo3 adalah tanpa fasilitas motion compensation sehingga untuk playback DVD full 30fps butuh CPU yang kuat, minimal Pentium II 266.

Voodoo3 muncul dalam dua versi Voodoo3 3000 untuk pasar add-in board, Voodoo3 2000 untuk pasar OEM (on-board graphics). Versi 2000 punya performance lebih rendah daripada versi 3000 dan dua Voodoo2 (SLI), akibat core clock speed yang lebih rendah, 125MHz. Perbedaan lainnya adalah Voodoo3 3000 punya RAMDAC yang lebih cepat daripada Voodoo3 2000, sehingga versi 3000 bisa menampilkan refresh rate yang lebih tinggi. Selain dua hal ini, V3 3000 dan V3 2000 adalah identik.

Rencana spesifikasi: Voodoo3 3000/2000


p3dschip.jpg (13865 bytes)3Dlabs ( Permedia 3* ) *pre-release
Plans to release: Q1 1999

Belum banyak kabar tentang chipset baru 128-bit 3Dlabs Permedia 3. Rencananya ukuran die chip baru ini adalah 0,25 micron seperti juga chip masa depan lainnya. Chip Permedia 3 akan berjalan dengan core clock 125MHz. Permedia 3 seperti juga chipset baru lainnya (Voodoo2, RIVA TNT, RRedline, Rage 128) direncanakan akan memiliki kemampuan single-pass multi/dual-texturing (SMT), kemampuan melakukan 32-bit 3D rendering, dan 32-bit Z-buffer seperti halnya pada Matrox G200. Kecepatan yang diklaim pada rencana spesifikasi Permedia 3 cukup tinggi, 250 Mtexel/s dan 8 Mpolygons/s. Beberapa feature 3D yang menonjol pada Permedia 3 antara lain dukungan single pass trilinear filtering atau anisotropic filtering, single pass embosed/textured bump mapping. Feature yang terakhir ini sekarang baru disebut/ada pada Permedia 3, Voodoo2/3 dan RIVA TNT memang bisa melakukan bump mapping tapi hanya melalui tipuan software, Permedia 3 punya unit bump mapping khusus dalam hardware/chip, untuk melakukan single pass bump mapping yang asli. Ada sesuatu yang kurang dalam rencana chip Permedia 3 yaitu dukungan video memory maximum yang hanya 16MB, termasuk kecil untuk masa depan, idealnya seperti yang lain harusnya 32MB. Video memory yang 'kecil' ini agak membatasi jumlah warna, tingkat akurasi (Z-bufer), dan kecepatan yang dapat dicapai Permedia 3, padahal Permedia 3 mendukung resolusi maksimum 3D yang tinggi: 1920X1080.

***Latest NEWS*** 3Dlabs memperkirakan Permedia 3 akan punya raw performance setingkat 3Dfx Voodoo3 2000 (memang benar kalau dilihat dari rencana spesifikasi teknisnya). Bahkan Permedia 3 akan memiliki banyak feature  yang tidak diimplementasikan dalam Voodoo3, termasuk diantaranya beberapa mode Direct3D 6 multi-texture, stencil buffer, 32-bit Z-buffer, true color (32-bit) 3D rendering, hardware bump mapping, virtual texture memory dan texture paging, AGP execute (DIME), 3D textures, OpenGL polygon-edge dan line anti-aliasing.

Spesifikasi teknis: Permedia 3


Rage128.jpg (4416 bytes)ATI ( Rage 128 VR*, Rage 128 GL* ) *pre-release
ATI Rage Fury, ATI Rage Magnum, ATI XPERT 128
Plans to release: January 1999

Keluarga ATi Rage 128 merupakan produk terbaru dari ATi dengan proses (ukuran die) 0,25 micron. Rage 128 berkemampuan Single-pass Multi Texturing, seperti halnya Voodoo2, dan NVidia RIVA TNT. SMT merupakan feature baru dalam DirectX 6 yang makin banyak digunakan oleh game-game terbaru (Quake II, Unreal, dsb) yang beredar. Rage 128 muncul dalam 2 versi yaitu versi GL untuk pasar high-end dengan interface memory 128-bit, dan versi VR untuk pasar performance, mainstream atau OEM dengan memory interface 64-bit. Rage 128 merupakan chipset mainstream pertama yang bisa menggunakan jenis memory baru DDR (Double Data Rate) SGRAM (max 32MB), yang secara kasar 2x lebih cepat dari SGRAM biasa. Teknologi baru lainnya dalam Rage 128 adalah decoding DVD/MPEG-2 dengan menggunakan transformasi iDCT dan motion compensation. Dengan tambahan feature ini Rage 128 bisa menangani sampai 85% pekerjaaan decoding DVD sehingga software playback DVD dapat berjalan lebih mulus pada CPU yang lemah. Decoding DVD ATi Rage 128 adalah yang terbaik dari seluruh chip grafis yang ada saat ini. Seperti juga chipset grafis baru lainnya, Rage 128 juga mampu melakukan 32-bit Z-buffer, true color (32-bit) 3D rendering, dan single tick trilinear filtering.
Data hasil uji produk pra rilis: Spesifikasi Rage 128 mirip sekali dengan nVidia RIVA TNT, sehingga performance 3D-nya pun hampir sama, perbedaan utama hanya pada jumlah memory max 32MB sedangkan TNT max hanya 16MB, ini membuat Rage 128 lebih cepat dari TNT pada kedalaman warna 32-bit. Game2 Direct3D yang dijalankan dengan kedalaman warna 16-bit diatas Rage 128 menghasilkan kecepatan yang hampir sama dengan RIVA TNT. Lain halnya bila game dijalankan dengan kedalaman warna 32-bit, Rage 128 dengan memory yang lebih banyak dari TNT jelas mengalahkan TNT, kadang-kadang mencapai hampir 2X performance RIVA TNT. Kenaikan jumlah (bit) warna pada Rage 128 hanya mengurangi 10% performance, bandingkan dengan TNT yang bisa sampai turun 40%. Rage 128 sayangnya punya ketergantungan terhadap kekuatan CPU yang lebih tinggi (lebih berat) daripada TNT. Kelemahan lain adalah performance AGP nya masih kurang, tidak sebagus TNT. 3D image quality Rage 128 sama dengan pemimpin 3D image quality saat ini, RIVA TNT. Demikian juga dengan kualitas tampilan 2D, Rage 128 diatas RIVA TNT maupun 3Dfx Voodoo Banshee, tampilannya nyaris mendekati the leader Matrox G200 dan Number Nine Revolution IV. Kecepatannya dalam 2D pun melebihi RIVA TNT.

Spesifikasi teknis: ATI Rage 128


Intel ( Whitney/Intel 810*, Portola*, Coloma* ) *pre-release
Plans to release: Whitney, Portola -> Q2 1999; Coloma -> 2H 1999

Whitney adalah chipset dari Intel yang akan memadukan chipset motherboard + grafis Intel740 dalam satu paket chipset. Motherboard chipset Intel 810 didesain untuk digunakan bersama CPU socketed Celeron (socket-370).

Portola penerus chip Intel740, yang diharapkan akan memiliki 3D performance 5X chip Intel740. Portola didesain untuk motherboard chipset 440BX dan Camino (untuk prosesor masa depan Intel Katmai). Portola akan mendukung fasilitas TV-out dan video capture. Sayang sekali walau didesain untuk chipset Camino/Intel 820 yang berkemampuan AGP 4X, Portola hanya akan menggunakan AGP 2X. Target Portola adalah untuk pasar performance PC.

Coloma adalah chip grafis 3D high end  masa depan dari Intel. Coloma akan bekerja dengan AGP 4X dan prosesor Intel penerus Katmai yaitu Coppermine.


g200.jpg (14952 bytes)Matrox ( MGA-G300* ) *pre-release
Plans to release: Q1 1999

G300, chip masa depan Matrox yang punya fokus yang lebih berat atas kemampuan/instruksi2 3D daripada chip sebelumnya (G200), ditambah kemampuan & kualitas 2D produk2 Matrox yang sudah lama menjadi pemimpin industri. beberapa penyempurnaan yang dilakukan pada G300 antara lain menciutkan ukuran die (keping silikon dalam chip) sampai 0,25 micron, peningkatan clock speed mungkin sampai 125MHz, selain itu juga mungkin penambahan beberapa feature 3D lagi yang diperlukan. Kartu dengan G300 direncanakan akan dijual dengan harga dibawah US$199.


powVR.gif (5120 bytes)NEC/Videologic ( PowerVR series 2/PowerVR 250* ) *pre-release
Plans to release: end-Q1 1999

Teknologi PVRSG (PowerVR Second-Generation) untuk platform PC rencana awalnya akan diluncurkan kuartal ke-4 tahun 1998. Tapi ternyata peluncurannya ditunda sampai kira-kira awal 1999 karena PVRSG akan digunakan terlebih dahulu untuk mesin console terbaru SEGA Dreamcast yang diluncurkan November 1998 (di Jepang) dan juga untuk mesin arcade. Chipi(1).gif (14571 bytes) grafis NEC PowerVR2DC dalam Dreamcast menjanjikan kemampuan rendering  lebih dari 3 Mpolygon/s. Chip PowerVR sejak awal selalu sarat dengan berbagai teknologi inkonvensional, begitu juga dalam PowerVR2. Salah satu feature yang dibanggakan oleh keluarga chip grafis PowerVR adalah tile-based rendering, feature yang 'katanya' lebih cepat dari metode 3D rendering konvensional ini pada PowerVR2 telah disempurnakan sehingga sekarang prosesnya lebih cepat karena semua dilakukan dalam hardware. Beberapa rencana untuk PowerVR series 2 antara lain: menciutkan ukuran die (keping silikon dalam chip) sampai 0,25 micron; clock speed memory/core ditingkatkan menjadi 100-125MHz; menggunakan video memory Direct Rambus DRAM (Direct RDRAM) yang 'katanya' sangat cepat; PowerVR2 bukan 3d-only   sehingga bisa menampilkan 2D dan video. Prototip PowerVR2 (66MHz) untuk PC dipertunjukkan di arena COMDEX '98. Apa yang ditampilakan prototip PowerVR2 itu? (dikutip dari Sharky Extreme) game Quake II yang dijalankan menghasilkan tampilan yang tajam, tapi tidak lebih dari apa yang dapat dilihat sekarang dengan RIVA TNT ataupun Voodoo2/Banshee. Bagaimana kecepatannya? lagi2 Sharky Extreme melihat prototip PowerVR2 yang menjalankan demo Quake II dengan resolusi 800X600, punya kecepatan yang hampir sama dengan single Voodoo2 ataupun RIVA TNT, kira-kira 60+ fps.

Overview (kemungkinan) spesifikasi teknis:


NVIDIA/SGS-THOMSON ( Vanta*, TNT 2*, NV5/NV10/NV20* ) *pre-release
Plans to release: Vanta -> early-Q1 1999; TNT 2 -> late-Q1 1999; NV20 -> Q4 1999

Vanta sebenarnya adalah stripped down version (pengurangan kemampuan) dari chip RIVA TNT yang akan dijual dengan harga murah untuk pasar OEM (M/B on-board graphics) dan perusahaan (corporate). Stripped down ini termasuk: penggunaan memory interface 64-bit bukan lagi 128-bit seperti pada RIVA TNT; 3D performance secara keseluruhan lebih rendah dari TNT. 2D performance tidak termasuk dalam stripped down, Vanta akan memiliki 2D performance yang sama tingginya dengan TNT. Berkaitan dengan chip-nya sendiri, Vanta akan menggunakan die berukuran 0,25 micron, dan clock speed  lebih tinggi 10-15MHz dari RIVA TNT (90MHz).

TNT 2 Baru benar2 merupakan penerus TNT, generasi kedua ini menjanjikan core dan memory clock speed yang lebih tinggi, kira-kira 125-150MHz. Chip-nya sendiri seperti yang lainnya, menggunakaan die berukuran 0,25 micron. Seperti juga TNT pertama, TNT 2 tetap mempertahankan kelebihannya dibanding chip2 dari 3Dfx (termasuk Voodoo3), yaitu kemampuannya melakukan 32-bit final color rendering, dan penggunaan tekstur berukuran lebih besar dari 256X256. Selain peningkatan clock speed tidak ada lagi yang bisa diketahui saat ini, mungkin TNT 2 akan mendukung akselerasi DVD, juga mungkin fasilitas video in/out, LCD display, dsb. Harga chip TNT 2 diperkirakan US$50 lebih murah daripada 3Dfx Voodoo3 3000.

NV10/NV20 chip ini disebut-sebut akan punya tingkat performance yang revolusioner, dan berbagai fasilitas/feature yang hebat. Featurenya termasuk geometry engine yang terintegrasi, ini mirip dengan chip GLiNT yang digunakan untuk high end graphics workstation. Padahal untuk tingkat PC yang ada saat ini perhitungan geometry dilakukan di main CPU bukan di kartu/chip grafis. Isu yang beredar menyebutkan tingkat performance revolusioner yang akan dapat dicapai oleh NV10/NV20 adalah (fill rate) 650+ Megapixels/second. Sebagai perbandingan: Voodoo3 3000 'hanya' mencapai angka (fill rate) 366 Megapixels/second.


Rendition/Micron ( RRedline/V4400E*, V3300*?? ) *pre-release
Plans to release: V4400E -> Q2/Q3 1999; V3300 -> ??

Bersama pemilik barunya Micron Technology (produsen PC dan DRAM terkemuka), Rendition akan meluncurkan chipset RRedline yang sekarang masih dalam tahap pra-produksi. Beberapa rencana feature yang menonjol dari RRedline antara lain: 32-bit rendering dan 24-bit Z-buffer untuk menghasilkan kualitas visual 3D yang maksimal, memory interface dual bus 64-bit yang lebih cepat dari single bus 128-bit. Dukungan decoding DVD/MPEG-2 dengan transformasi iDCT dan motion compensation, dengan tambahan feature ini software playback DVD dapat berjalan lebih mulus. Seperti juga halnya dengan 3Dfx Voodoo2, RRedline mampu melakukan single pass multi texturing (SMT), tapi Rendition mengklaim feature ini berbeda dengan punya Voodoo2. Dual texture pipelines RRedline tetap dapat dimanfaatkan walaupun game tidak diprogram untuk menggunakan SMT, sehingga RRedline dapat juga memanfaatkannya untuk me-render 2 pixel single texture per clock/cycle. Bandingkan dengan Voodoo2 yang akan meng"istirahat"kan texture processor ke-2 bila game tidak memanfaatkan Multi Texture, pemborosan?? SMT dari RRedline dijanjikan berperforma tinggi, baik pada game-game multi texture ataupun single texture.

V3300 Berita mengenai chipset ini tidak begitu jelas dan agak simpang siur, chip ini belum pasti akan diluncurkan oleh Rendition/Micron, bisa dipasarkan/bisa juga tidak?? Mengapa bisa begitu? isu yang beredar menyebutkan Micron/Rendition lebih fokus dalam pengembangan V4400E, sehingga merasa peluncuran V3300 ke pasar tidak akan menguntungkan.


savage3d.jpg (17403 bytes)S3 ( Savage3D 2/Savage 2* ) *pre-release
Plans to release: late-Q1 1999 (March)

Savage 2 dibangun berdasarkan teknologi Savage3D generasi pertama, dengan ukuran die (keping silikon dalam chip) yang juga masih sama yaitu 0,25 micron. Savage 2 mengadapatasi keunggulan2 pendahulunya dan memperbaiki kelemahan Savage3D generasi pertama. Beberapa peningkatan antara lain: full 32-bit final color rendering, kapasitas maksimum SGRAM yang lebih besar (32MB), clock speed yang lebih tinggi (~150MHz), RAMDAC yang lebih cepat (270MHz), dan texture compression yang disempurnakan. Isu yang paling penting adalah Savage 2 akan mendukung penuh multi-texturing dengan 2 TMU (Texture Management Unit) seperti halnya 3Dfx Voodoo2 dan RIVA TNT. Harga Savage 2 pada saat peluncurannya diperkirakan akan lebih murah daripada Savage3D waktu pertama kali diluncurkan.


Related articles:
Today's 3D/2D Graphics Chips on the market
3D Graphics Accelerator Chips from A-Z (legacy)
Return home

You are reader number

Copyright © 1998-1999 by Denny Marton. All other logos, brand names and product names mention here are trademarks or registered trademarks of their respective holders